SOALAN
Adakah benar perkara ini ada di dalam Kitab Nur Al Abshar?
10 mutiara yang bakal hilang
Sewaktu Rasululloh SAW sakit, terlontar satu pertanyaan kepada malaikat Jibril as :
“Wahai Jibril,apakah kamu akan turun ke bumi setelah aku tiada?
Malaikat jibril menjawab :
“Masih Yaa Rasululloh, aku akan turun ke bumi untuk mengambil 10 Mutiara hidup sepeninggal diri engkau.”
“Mutiara pertama yang akan aku ambil dari muka bumi adalah : BARAKAH (Keberkahan)”.
“Mutiara Kedua adalah :RASA CINTA (Mahabbah)yang bersemayam dihati manusia..”
“Mutiara Ketiga adalah :RASA KASIH SAYANGdiantara keluarga kasih sayang diantara keluarga semakin menipis.”
“Mutiara ke empat adalah : *KEADILAN* *di hati para pemimpin.”
“Mutiara Kelima adalah : RASA MALU yang ada dihati para wanita..” (Banyak Berkata, berpenampilan, dan bersikap yang tidak pantas).”
“Mutiara Ke Enam adalah : RASA SABAR orang-orang fakir..”
“Mutiara Ketujuh adalah : WARA’ dan ZUHUD dari para ulama.” (Wara’ adalah sangat berhati-hati menjaga diri dari yang syuhbat dan yang haram, sedangkan zuhud itu (Hati) yang tidak mementingkan harta-dunia, kedua-duanya merupakan ciri seorang ulama. Jika wara’ dan zuhud telah hilang dari ulama maka nilai jati dirinya tergores”
“Mutiara Kedelapan adalah : KEDERMAWANAN 0rang-0rang kaya..”
“Mutiara Kesembilan adalah : TERANGKATNYA AL-QUR’AN (menghilangkan Ruh/ khasiyah al-Qur’an itu sendiri sebagai panduan dalam kehidupan).”
“Mutiara (yang akan aku ambil dari muka bumi) yang kesepuluh adalah : IMAN
Saudara dan sahabatku.Itulah mutiara yang paling berharga
bila satu persatu hilang dari masin-masing kita maka itu namanya kiamat kecil
TAPI bila hilang satu persatu di tengah-tengah seluruh umat manusia maka itulah awal kiamat besar. Oleh kerana itu selagi masih ada nafas kehidupan kita. Mari masing-masing menjaga mutiara yang paling berharga dari kepunahan.
JAWAPAN SYEIKH THTL
Ini kitab syiah.
نور الأبصار في مناقب آل بیت النبي المختار (ص) – الشيخ مؤمن بن حسن مؤمن الشبلنجي
Nur al abshar fi manaqib aalil baiti al Mukhtaar oleh syaikh mukmin hasan Mu’min al Syabalanji
Bagaimana anda semua mudah terkena jerat syiah?