Dalil AQ :
وَبِالْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُون
” Ketika waktu sahur ( akhir-akhir malam ) , mereka berdoa memohon ampunan ”
( AQ Adz Dzariyat 51 : 18 )
Dalil Hadith :
Dari Abu Hurayrah ra ,
ينزل ربنا تبارك وتعالى كل ليلة إلى السماء الدنيا ، حين يبقى ثلث الليل الآخر، يقول : من يدعوني فأستجيب له ، من يسألني فأعطيه ، من يستغفرني فأغفر له
“Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya . Kemudian berfirman , ” Orang yang berdoa kepada-Ku akan Ku kabulkan , orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan , orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Kuampuni ”
( HR Bukhari no.1145 , Muslim no. 758 )
Kata Imam Abu Bakar Al-Turthusi , ” Bukanlah muslim yang bijak jika dia berhajat kepada Allah , tapi melepaskan hajatnya di sepertiga malam dengan tidur “
Waktu pertama mengandungi dua hukum :
1. Waktu mustajab ialah sepertiga malam yang akhir , jika kita ada hajat ,
tidak perlu soat Hajat perdana , lakukan sendiri di waktu ini .
2. Ia juga akidah sifat al-Uluw atau ketinggian Allah yang bertempat yang
tinggi di jagat raya dan salah satu sifatnya ialah Tinggi di atas sana dan Dia
turun ke langit dunia .
3. Ketika Dia turun ke langit dunia , ini adalah saat paling mustajab .
Solat Hajat
Disini ada dua hujah :
1. Untuk menyangkal penggemar solat hajar perdana .
2. Untuk menyangkal akidah rapuh aswaja , Allah tiada tempat .